Berikut Soal Animasi 2 Dimensi tentang Prinsip Dasar Animasi
1) Apa itu 12 prinsip animasi?2) Siapa yang merumuskan 12 prinsip animasi?
3) Kapan 12 prinsip animasi muncul?
4) Mengapa 12 prinsip animasi muncul?
5) Apa itu prinsip squash and stretch?
6) Apa itu prinsip anticipation?
7) Apa itu prinsip staging?
8) Apa itu prinsip straight ahead and pose to pose?
9) Apa itu prinsip follow through and overlapping action?
10) Apa itu prinsip slow in and slow out?
11) Apa itu prinsip archs?
12) Apa itu prinsip secondary action?
13) Apa itu prinsip timing?
14) Apa itu prinsip exaggeration?
15) Apa itu prinsip solid drawing?
16) Apa itu prinsip appeal?
17) Kapan prinsip-prinsip tersebut digunakan?
18) Apakah seluruh prinsip tersebut harus digunakan dalam pembuatan animasi?
19) Apakah ada prinsip-prinsip lain di luar 12 prinsip animasi tersebut yang dapat dijadikan acuan dalam pembuatan animasi?
Petunjuk Pengerjaan Tugas :
1. Buka pada halaman blog ini
2. klik pada bagian bawah blog yaitu " Kirim pesan ke email saya"
3. Isikan nama Siswa/Mahasiswa
4. Isi email kalian masing-masing
5. Tuliskan jawaban dikolom message
6. Setelah selesai klik SEND
Waktu pengerjaan telah ditentukan pada kelas masing-masing.
Terima kasih.
Nama : Septiawan andi saputra
ReplyDeleteKelas : XII MM B
JAWABAN
1.prinsip prinsip yang digunakan animator untuk mengetahui dan memahami bagaimana sebuah animasi dibuat sedemikian rupa sehingga dapat hasil yang menarik, dinamis, dan tidak membosankan.
2.Thomas dan Ollie Johnston.
3.Tahun 1930 dikenalkan pertama kali tahun 1981.
4.karena dapat menciptakan hasil animasi yang menarik dinamis dan tidak membosankan.
5.upaya penambahan efek lentur (plastis) pada objek atau figur sehingga seolah memuai atau menyusut sehingga memberikan efek gerak yang lebih hidup.
6.sebagai persiapan awal gerak atau ancang ancang mau bergerak.
7.sudut pengambilan gambar seperti memperbesar muka tokoh dibuat untuk mendukung suasana atau mood yang ingin dicapai dalam sebagian atau keseluruhan scene.
8.Straight ahead action yaitu membuat animasi dengan cara seorang animator menggambar satu per satu,frame by frame dari awal sampai selesai, pose to pose adalah pembuatan animasi oleh seorang animator dengan cara menggambar hanya pada keyframe tertentu saja.
9.tentang bagian tubuh tertentu yang tetap bergerak meskipun seseorang telah berhenti bergerak.
10.Slow in terjadi jika seluruh gerakan diawali secara lambat kemudian menjadi cepat, slow out gerakan yang relatif cepat kemudian lambat.
11.sistem pergerakan tubuh pada manusia, binatang, atau makhluk hidup lainnya bergerak melalui pola jalur maya.
12.gerakan tambahan yang dimaksudkan untuk memperkuat gerakan utama supaya sebuah animasi tampak lebih realistik.
13.tentang menentukan waktu kapan sebuah gerakan harus dilakukan, spacing adalah menentukan percepatan dan perlambatan dari bermacam jenis gerak.
14.upaya mendramatisir animasi dalam bentuk rekayasa gambar yang bersifat hiperbolis.
15.kemampuan untuk menggambar karakter dalam berbagai angle sehingga karakter tersebut terlihat 3D dan konsisten dalam setiap frame.
16.tentang penokohan berkorelasi dengan kharisma seorang tokoh atau karakter animasi.
17.Pada saat si animator membuat animasi yang diinginkan.
18.Harus digunakan karena dapat menciptakan animasi yang menarik dan bagus serta kelihatan nyata.
19.Lip sinc yaitu sebagai pengisi suara karakter yang ada, proportion: ukuran untuk membentuk bangunan suatu benda memperkuat karakteristik masing masing tokoh animasi, perspective: acuan untuk menentukan penempatan setiap elemen animasi secara akurat dalam korelasinya dg lingkungan sekitar.